Thursday, June 18, 2015

Ya Allah, Tolong Aku : Aku Sedih, Aku Bingung, Aku Kesal




                          
                                                                                                                                                                                                   ---Manusia dibalik adanya musibah---
           
 Buku Ya Allah, Tolong Aku : Aku Sedih, Aku Bingung, Aku Kesal, ini didalamnya menceritakan mengenai pengalaman hidup  yang dirasakan oleh pribadi penulis buku itu sendiri yang bernama A.K.  Ketika penulis tersebut merasa tidak ada ruang gerak untuk bercerita, ia tuangkan kisah sedihnya dalam tulisan dan akhirnya jadilah sebuah buku yang sangat bermanfaat ini.                                                                                                                                                          
 Penulis menyadari bahwa manusia bukanlah satu-satunya makhluk yang menempati jagad raya ini. Selain manusia, Allah juga telah menciptakan makhluk-makhluk yang lain seperti malaikat, jin, binatang, tumbuh-tumbuhan dan sebagainya. Tetapi di antara semuanya, manusia adalah makhluk yang paling istimewa dibandingkan makhluk-makhluk Allah lainnya. Manusia diciptakan sebagai makhluk yang paling tinggi derajatnya diantara makhluk-makhluk ciptaan Allah yang lain. Manusia juga diciptakan dalam bentuk yang sebaik-baiknya, baik dalam rupa, akal maupun hati.                                                                                                                                      
 Selain itu, manusia juga memiliki kelemahan hati yang unik, yang masing-masing orang berbeda satu dengan yang lainnya. Ada orang yang memiliki kelemahan dalam hal harta benda, ada yang memiliki kelemahan di egonya, kelemahan dalam soal fisik, dalam soal cinta, dan lain-lain. Manusia memiliki kelemahan hati yang berbeda-beda. Ketahuilah kelemahan hati anda, karena di bagian itulah yang akan disenggol oleh Allah nanti. Biasanya kelemahan hati ini ada pada suatu hal yang sangat disayanginya. Jadi apabila manusia diberikan cobaan oleh Allah dengan “menyenggol” kelemahan hatinya itu, maka ia akan merasa bahwa itu adalah cobaan yang sangat besar (dan Allah tahu itu). Apapun kelemahan hati tersebut, latihlah agar jangan sampai mudah hancur jika disenggol oleh musibah.                                                                                             
 Siapapun manusia yang pernah mengalami yang namanya musibah, pasti ia belum siap menerimanya. Karena musibah adalah seseorang akan mengalami suatu hal yang tidak mengenakkan hati. Segala sesuatu yang rasanya membuat dada ini sakit, membuat hati bersedih, membuat air mata mengalir, semuanya bisa disebut sebagai suatu musibah bagi manusia. Menurut QS. Al-Baqarah ayat 155, musibah dapat dikelompokkan menjadi lima, yaitu:1) Cobaan yang menimpa hati dengan ketakutan; 2)  Cobaan yang menimpa perut dengan kelaparan; 3)  Cobaan yang menimpa harta dengan kekurangan; 4) Cobaan yang menimpa jiwa dengan kematian; dan 5) Cobaan yang menimpa buah (pekerjaan) dengan kejatuhan. Sesungguhnya dibalik semua musibah dan kesedihan yang diberikan Allah kepada manusia, tersimpan suatu hikmah dan rahmat yang besar yang kadang tidak disadari oleh manusia itu sendiri. Beberapa di antara hikmah yang diberikan oleh Allah dibalik musibah, adalah: pertama, untuk menguji iman manusia; kedua, untuk mematangkan diri manusia; ketiga, untuk memperingatkan manusia atas dosa-dosanya; keempat, untuk mengobati hati yang sombong dan takabur; kelima, untuk menyeleksi manusia yang benar-benar beriman, dan terakhir, untuk memberikan pahala dan rahmat yang besar.                                                                                    Hidup di dunia ini diciptakan dalam jenjang-jenjang tingkatan yang berbeda-beda, begitu pula manusia yang menempatinya. Setiap manusia memiliki jenjang tingkat diri yang berbeda-beda. Jika kita sekolah, untuk naik ke kelas atau tingkat yang lebih tinggi sebelumnya harus mengikuti ujian terlebih dahulu, bukan? Begitu juga dalam hidup ini. Dalam beberapa titik-titik tertentu dalam kehidupan kita, Allah akan memberikan beberapa ujian yang kesemuanya itu sebenarnya dimaksudkan untuk meningkatkan “kelas” kita. Tentunya anda tidak ingin berada pada “kelas rendahan” saja bukan? Anda juga pastinya tidak ingin “tidak naik kelas” di dalam hidup. Untuk itulah Allah memberikan beberapa ujian yang kesemuanya sebenarnya berguna untuk setiap orang supaya dapat meningkatkan “kelas” atau derajatnya di dunia ini. Semakin tinggi kelas atau derajat seseorang di mata Allah, akan semakin besar balasan nikmat yang akan diberikan oleh Allah kepadanya.                                                                                                                           
 Hadirnya musibah yang dialami oleh setiap manusia, ketahuilah bahwa musibah tersebut tidak akan sia-sia begitu saja. Pasti ada hikmah dari adanya musibah tersebut, karena Allah Maha Mengetahui apa yang terbaik untuk kita sebagai hamba-Nya. Dan pada hakikatnya musibah itu sebenarnya adalah ujian, peringatan, pengobat penyakit hati, pematangan diri, penyeleksi iman, dan pahala.            
Bagi penulis resensi, buku yang ditulis oleh A.K. yang berjudul Ya Allah, tolong aku., ini sangat bermanfaat sekali untuk dibaca dikala kita sedang sedih, bingung dan kesal atas apa yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Sekian, semoga bermanfaat!.                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                  

0 comments: